FEMINISME SITA DAN DONA DONA

Sudah empat kali saya nonton film Gie tapi tak semua isi ceritanya saya pahami. ini barangkali berkaitan dengan pengetahuan sejarah saya yang masih payah. Kecuali satu adegan yang saya anggap sebagai adegan favorit. Yaitu ketika sita RSD (berperan sebagai Ira) menyayikan lagu dona donanya Joan baez yang juga merupakan lagu kesayangan Soe hoek gie. Kenapa dikatakan favorit, karena 1. Ketika Sita menyanyi ia tampil sangat feminim. Dengan dandanan yang tidak terlalu mencolok seperti memakai rok panjang dan atasan biasa saja, benar benar membuat ia terlihat amat cantk. Benar benar mencerminkan tipe wanita idaman saya. Kedua lirik lagu dona dona yang dibawakan Sita terutama bait terakhirnya

“calf are easyly boundand slaughter
never knowing the reason why
but who ever freedom treasure
like the swallow must learn to fly”

Lirik yang berbicara dalam bahasa simbolis. Kalau diuraikan maknanya adalah seseorang tidak boleh begitu saja pasrah menerima nasib buruk. karena kalau ia melakukannya maka nasibnya akan berakhir seperti anak lembu yang mati ditempat jagal. justru ia harus bangkit. seperti burung burung walet yang telah belajar terbang karena mereka amat merindu kebebasan. Sita dan lagu dona dona adalah perpaduan yang serasi, saya suka. Makanya tiap malam sebelum tidur lagu itu selalu diputar